Apa Itu Hardisk dan Apa Sajakah Jenisnya?

Mungkin bagi anda penggunaan laptop ataupun komputer saat ini sangat menjadi sebuah kewajiban, apalagi semua orang bekerja maupun belajar menggunakan laptop atau komputer ini. Mengenai komputer tentunya anda tidak akan asing lagi dengan hardisk

Harddisk adalah salah satu komponen penting pada laptop atau komputer. namun beberapa orang masih belum tahu menahu secara detail mengenai hardisk.

Namun bagi pecinta dunia elektronika seperti komputer ini, tentunya hardisk merupakan hal yang wajar atau bahkan anda wajib ketahui fungsinya dan anda dapat membacanya di situs Tedas.

Agar kalian tidak salah dalam melakukan sesuatu, yang bahkan dapat memperkeruh pekerjaan anda saat menggunakan laptop atau komputer.
Berikut ini merupakan ulasan mengenai hardisk yang perlu anda simak sampai selesai agar anda memahami betul apa itu hardisk ini.

Baca Juga: Fungsi Kartu ATM Untuk Apa Saja?

Daftar Isi tampilkan

Apa Itu Hardisk?

Harddisk adalah perangkat keras pelengkap komputer atau media penyimpanan yang digunakan untuk menyimpan data anda di dalam komputer anda tentunya. Semua data yang berada pada komputer seperti dokumen, video, foto dan masih banyak lagi akan tersimpan di dalam harddisk.

Nama lain hardisk ini adalah Hard Disk Drive (DHD) memiliki ruang khusus untuk membaca dan menyimpan data kita. Perangkat ini bersifat non Volatile memory yang berarti data tidak akan hilang apabila komputer mati.

Ini sangat berbeda dengan Ram dalam komputer, dimana data akan hilang apabila komputer mati dan data masih tersimpan secara sementara di ram. Hardisk muncul pada tahun 1956 oleh perusahaan IBM dan langsung diminati oleh para masyarakat. Hingga sekarang hardisk menjadi sebuah standar penyimpanan komputer yang digunakan di server maupun PC anda ini.

Apakah Fungsi Hardisk?

Sebenarnya fungsi harddisk secara dasar adalah sebagai media penyimpanan atau tempat menyimpan data kita. Namun Hardisk ini memiliki banyak fungsi lainnya bagi anda yang suka sekali menggunakan komputer maupun laptop. Berikut ini adalah fungsi hardisk yang mungkin belum anda ketahui.

Menyimpan File Dalam Bermacam Format

Fungsi utama sebuah HD salah untuk menyimpan data dan diimbangi dengan dapat menyimpan data dengan berbagai macam jenisnya. HD seolah menjadi nyawa bagi para pemiliknya karena fungsi penyimpanannya.

Dengan menggunakan harddisk kita bisa menyimpan berbagai macam format file di dalamnya seperti format video, audio, foto atau dokumen berupa file pdf maupun file docx.

Bisa kita bayangkan jika kita tidak memiliki harddisk di dalam komputer, tentu saja kita tidak bisa menyimpan berbagai macam file penting di dalam komputer kita tersebut.

Sebagai Space Menyimpan Data

Database disimpan pada HD yang berguna untuk menjadi pusat akses data bagi user lain, dan ini menjadi alasan kenapa database disimpan hanya di sebuah hardisk. Misalnya saja untuk komputer server yang memang digunakan untuk memberikan layanan kepada komputer client.

Nah, harddisk disini bisa digunakan sebagai media penyimpanan bersama oleh para client di dalam satu jaringan.

Namun untuk menggunakan harddisk yang nantinya akan digunakan sebagai space menyimpan data bersama tentu saja dibutuhkan kapasitas harddisk yang sangat besar.

Apalagi untuk server perusahaan besar, tentu saja bukan hanya dibutuhkan harddisk dengan kapasitas yang besar saja, tapi juga dibutuhkan beberapa harddisk yang digabungkan menjadi 1.

Menyimpan Data Bagi Aplikasi Dan Software

Hardisk juga berfungsi untuk menyimpan data software dan aplikasi pendukung lainnya. Untuk itu anda perlu menyiapkan hardisk dengan kapasitas yang cukup besar untuk menyimpan juga perangkat lunak dan aplikasi berat lainnya.

Tentu saja dalam komputer atau laptop ini ada yang namanya sistem operasi atau operating system. Sistem operasi sendiri merupakan jembatan antara user dengan perangkat keras di komputer tersebut.

Misalnya saja seperti speaker di dalam laptop, tentu saja tanpa ada sistem operasi kita tidak bisa menggunakan fasilitas speaker yang ada pada laptop tersebut.

Sarana Back Up

Anda dapat menduplikasi data pada komputer anda dan menyimpannya di hardisk. Hal ini dilakukan untuk meminimalisir kehilangan data atau file penting anda, terutama anda yang bekerja menggunakan komputer tentunya ini sangat amat membantu.

Misalnya saja seperti anda ingin melakukan reset atau mengembalikan pengaturan smartphone ke setelan pabrik, tentu saja anda harus melakukan back up terlebih dahulu data-data penting dari smartphone anda tersebut ke dalam harddisk agar bisa di restore nanti ketika smartphone sudah selesai di reset.

Memang sekarang ini sudah ada cloud storage atau penyimpanan awal yang lebih simple dan mudah digunakan. Namun cloud storage ini membutuhkan koneksi internet untuk bisa mengaksesnya, artinya jika kita tidak memiliki koneksi internet tentu saja kita tidak bisa mengakses atau membuka file-file yang ada pada penyimpanan awan tersebut.

Menyimpan Data Dari Operasi Sistem

Pada sebuah operasi sistem seperti windows atau yang lainnya juga membutuhkan ruang yang cukup, besar untuk menempatkan file atau data yang telah terpasang. Tanpa adanya hardisk OS tidak akan berjalan normal pada komputer.

Jenis-Jenis Hardisk

Seiring dengan berkembangnya zaman, harddisk ini juga mengalami perkembangan yang sangat pesat. Nah salah satu perkembangan yang mempengaruhi harddisk ini adalah jenis-jenis harddisk yang semakin banyak jenisnya. Untuk itu sebagai informasi tambahan untuk anda, berikut adalah jenis-jenis harddisk.

Hard Disk Konvensional

Jenis ini menggunakan piringan dalam kinerjanya, selain itu jenis HD ini memiliki kelemahan pada daya tahan. Namun anda dapat meminimalisir hal tersebut dengan menggunakan HD secara wajar.

Disamping itu harga HD ini cukup terjangkau jika dibandingkan dengan tipe lain dan dilengkapi dengan berbagai kapasitas, ini membuat anda bisa membeli sesuai dengan kebutuhan.

Karena mempunyai komponen yang berputar saat membaca atau menyalin data, maka jenis harddisk ini mudah sekali mengalami kerusakan, apalagi jika menggunakannya dengan asal-asalan. Namun selain memiliki kekurangan, berikut adalah beberapa kelebihan dari harddisk konvensional.

Harga jenis harddisk ini yang sangat murah jika dibandingkan dengan harddisk lainnya.
Mudah untuk didapatkan.
Kapasitas harddisk yang sangat beragam.
Banyak merk harddisk yang bisa kita coba, dengan kualitas yang hampir sama tentu saja semakin memudahkan kita untuk mencari pilihan harddisk ini.

Hard Disk Solid State Drive (SSD)

SDS ini tidak menggunakan piringan dalam kinerjanya. Karena itu SDS ini banyak digemari karena kinerjanya tidak berisik dan jauh lebih cepat .

Sebenarnya kita kurang tepat jika menyebut SSD adalah bagian dari harddisk. Karena harddisk adalah media penyimpanan yang menggunakan cakram di dalamnya, sementara SSD tidak menggunakan teknologi piringan atau cakram di dalamnya.

SSD ini menggunakan chip yang akan digunakan menjadi media penyimpanan sehingga sudah tidak butuh piringan lagi sebagai media penyimpanannya. Konsep dari SSD ini menggunakan konsep chip storage sama seperti yang sudah ditanamkan pada Flashdisk, namun untuk SSD ini memiliki kapasitas yang jauh lebih besar daripada Flashdisk. Bahkan kapasitas SSD ini bisa melebihi kapasitas Harddisk.

Saat ini, SSD menjadi salah satu pilihan utama oleh para pecinta komputer yang ingin merakit PC sendiri. Hal ini karena SSD memiliki beberapa keunggulan seperti yang sudah saya tuliskan dibawah ini.

Tidak berisik karena tidak memiliki perputaran cakram dalam penulisan atau pembacaan data di dalamnya.
Lebih stabil saat menyalin atau membaca data.
Mempunyai kecepatan membaca dan menulis yang lebih cepat jika kita bandingkan dengan harddisk konvensional, hal ini karena SSD sudah menggunakan chip di dalamnya.
Booting atau startup komputer menjadi lebih cepat.
Tahan terhadap getaran dan juga tahan lama umurnya.

Nah itulah pembahasan mengenai pengertian harddisk dan juga jenis jenis harddisk, semoga informasi ini bisa bermanfaat untuk anda yang ingin mengetahui lebih jauh tentang media penyimpanan harddisk.