Belanja online dengan kartu kredit terdengar cukup mudah. Tetapi ternyata menyimpan bom yang mahadahsyat hingga mungkin bisa membunuh pemilik kartu kredit tersebut.
Kasus terbunuhnya pemegang kartu kredit yang tidak sanggup membayar cicilan bukan rahasia umum lagi. Kasus demi kasus terus terungkap ke permukaan.
Ternyata kasus yang cukup mengerikan ini tidak membaut orang kapok melakukannya. Kalau memang tidak bisa keluar dari jerat kartu kredit dan belanja online, sebaiknya berhati-hati dan mengikuti prosedur yang benar.
Dilema Menggunakan Kartu Kredit
Sebelum membahas tentang belanja online ini, mari membahas kartuk kredit, keuntungan dan kelebihannya. Uang plastik atau si kartu kredit ini telah banyak yang membius orang.
Dulu ketika pertama kali diluncurkan, malah lebih banyak lagi masyarakat yang mengira bahwa kartu kredit ini adalah penyelamat hidupnya.
Tidak terbayang kalau kartu kredit itu bukanlah ATM dan bukannya tidak membayar. Tanpa ia sadari ia telah membuat bukit-bukit utang yang semakin menggunung kalau tidak segera dilunasi.
Baca Juga: Cara Mencari Bisnis Baru yang Lebih Profitable
Orang mengira ia bisa bebas menggunakan kartu kredit tanpa berpikir bahwa sesungguhnya ketika ia menggunakan kartu kredit itu artinya ia mengutang dengan bunga yang berbunga sehingga harga barang yang dibeli dengan kartu kredit itu bisa mencapai dua kali lipat dari harga normal.
Akhirnya ketika tidak mampu membayar dan penagih utang mendatangi rumah sambil meneror dengan barbagai cara, barulah terkaget dan menyadari kesalahannya.
Bagi yang tidak mempunyai bisnis sangat penting atau orang yang memang membutuhkan kartu kredit, sebaiknya tidak perlu mempunyai kartu kredit. Hidup biasa saja berdasarkan kesanggupan pembiayaan tanpa harus merasa bersedih hati.
Misalnya, tak harus makan di restoran kalau makan makanan yang biasa saja telah mampu memenuhi kebutuhan gizi seimbang bagi tubuh. Bukankah yang paling penting itu kebutuhan tubuh tercukupi dan bukannya memenuhi keinginan yang tak pernah ada batasnya.
Bila pemikiran tentang hidup seperti itu, maka utang yang besar atau utang kecil pun tidak akan ada. Hidup dengan kemampuan ini akan menimbulkan rasa syukur dan bersabar dengan segala nikmat dan akhirnya akan merasa cukup dengan apa yang ada.
Baca Juga: Ingin Tahu Cara Membuat ATM BNI? Berikut Persyaratannya!
Tanpa adanya keinginan yang macam-macam, hidup ini akan terasa menyenangkan dan membahagiakan. Hidup tanpa utang adalah hidup yang paling berbahagia.
Utang hanya diambil ketika keadaan memang tidak bisa berkompromi lagi. Manakala keadaan hidup dan mati tak bisa ditawar lagi.
Apa Itu Belanja Online Dengan Kartu Kredit?
Zaman semakin maju dan peningkatan ekonomi yang signifikan membuat cara belanja pun mengalami perubahan, terutama dalam sistem belanja. Sekarang ini selain cara offline juga dikenal sistem belanja online. Belanja offline mempunyai ciri ada barang yang diletakkan di toko dan ada pertemuan antara penjual dan pembeli secara langsung.
Namun, tidak demikian dengan sistem online. Belanja online dilakukan melalui dunia maya ( internet ) dimana penjual mempunyai situs tempat memajang barang dagangan, tata cara pembelian dan informasi penting lainnya. Penjual dan pembeli tidak dapat bertemu langsung karena dipisahkan jarak dan waktu.
Baca Juga: Contoh Tanda Tangan Simple, Keren, dan Berkesan (Huruf A-Z)
Belanja online menggunakan kartu kredit sendiri sekarang menjadi tren di kota – kota besar. Dengan tingkat mobilitas yang tinggi, pendapatan yang semakin meningkat dan tuntutan gaya hidup metropolitan membuat sistem belanja online dengan kartu kredit menjadi salah satu pilihan.
Anda tinggal buka situs, pilih barang yang hendak dibeli, ikuti peraturan yang ada, klik dan barang siap meluncur ke rumah Anda.
Untung atau Rugi Belanja Online Dengan Kartu Kredit?
Setiap transaksi baik online maupun offline tentu memiliki keuntungan dan kerugian dilihat dari segi waktu, efektivitas, keamanan dan sosial. Mau tahu kenapa?
- Belanja online lebih menghemat waktu karena Anda tidak perlu keluar rumah/kantor. Cukup memesan lewat internet maka barang sampai di tempat, Sementara Anda tetap dapat beraktivitas seperti biasanya.
- Memang aman dan mudah belanja online karena Anda tidak harus membawa uang tunai, namun belanja online dengan kartu kredit memiliki tingkat resiko yang tinggi karena kalau salah memilih merchant dan Anda bukan tipe orang yang teliti, bukan tidak mungkin data – data rahasia kartu kredit Anda akan bocor dan disalah-gunakan oleh orang lain.
- Lebih efektif belanja online dengan menggunakan kartu kredit kalau Anda bukan tipe orang yang sabar untuk tawar – menawar harga dengan penjual. Karena harga di situs online adalah harga mati dan tidak ada tawar – menawar.
- Sistem belanja online sangat menguntungkan bagi Anda yang kurang senang bersosialisasi dengan orang lain.
- Belanja online dengan menggunakan kartu kredit juga terasa kurang memuaskan kalau Anda tipe orang yang ingin memilih dan melihat barangnya langsung sebelum membeli.
Baca Juga: Perbedaan Debit dan Kredit yang Mungkin Belum Banyak Kamu Ketahui
Tips Aman Belanja Online Pakai Kartu Kredit
- Pastikan toko online yang akan Anda tuju aman dan mempunyai track record yang baik. Waspadalah pada poin ini karena yang menjadi jaminan adalah kartu kredit Anda. Jangan sampai Anda tertipu berbelanja di perusahaan atau merchant yang kamuflase atau hanya sebagai kedok. Karena itu Anda bisa mencari tahu kredibilitas perusahaan itu terlebih dahulu melalui internet. Atau bisa juga minta rekomendasi dari orang lain yang memang sudah pernah melakukan transaksi dengan perusahaan tersebut.
- Lihat apakah merchant yang Anda pilih memiliki rekening Paypal, karena Paypal adalah alat pembayaran di internet yang aman dan paling banyak digunakan di seluruh dunia.
- Periksa identitas pemilik situs tersebut. Mulai dari nama, alamat, telepon atau fax dll. Bila lokasi toko online masih di Indonesia, Anda bisa mulai mencari tahu dengan cara menelepon langsung ke nomor kontak / teleponnya. Tanyakan setiap detil, jangan takut dicap cerewet, toh ini demi kebaikan Anda juga kan? Bila perlu cek juga di internet validitas alamat dan teleponnya agar Anda tidak merasa ragu apalagi bila nilai belanja sangat besar.
- Bila cek dan ricek sudah selesai lanjutkan dengan mengintip situsnya. Lihat peraturan apa saja yang harus Anda taati. Lihat juga apakah mereka menjamin kerahasiaan kartu Anda. Apakah mereka juga memberikan kebijakan, baik yang terkait dengan kartu sampai pengiriman barang.
- Untuk masalah barang, cek secara detil nama, apakah memang barang yang akan Anda beli itu memang sedang, sudah tersedia di pasaran atau justru produk unlimited, apakah harga di toko online sama, lebih murah atau justru lebih mahal dibandingkan dengan harga di pasaran. Sebelumnya tentu Anda harus mengecek perbandingan harga di pasar terlebih dahulu. Jangan sampai terjadi barang yang sama tapi harga lebih mahal di toko online. Tapi ini tentu pengecualian kalau barang yang akan Anda beli memang tidak tersedia di pasaran.
- Tanyakan juga masalah pengiriman barang, dari mulai jasa angkutan apa yang mereka gunakan ( TIKI, Fedex, dan lain – lain ) dan pastikan berapa lama waktu yang dibutuhkan agar barang sampai ke tangan Anda. Apakah mereka juga memberikan garansi apabila barang tidak sampai di tangan Anda.
- Sebaiknya Anda mempunyai batas limit berapa yang boleh Anda belanjakan. Selain menghindari pemborosan karena Anda kalap dalam belanja juga untuk menjaga keamanan kartu. Tentu Anda tidak mau kan orang lain tahu berapa limit kartu Anda?
- Setelah melakukan transaksi segera ganti password kartu kredit. Ini untuk menghindari orang yang tidak berkepentingan mengintip dan menggunakan kartu Anda berbekal informasi data yang sudah masuk.
- Beri keterangan seperlunya saja kepada perusahaan atau merchant tempat Anda melakukan transaksi. Jangan memberi informasi selain nama, nomor dan batas akhir kartu, karena biasanya hanya ketiga poin itu yang diminta oleh merchant untuk melakukan transaksi.
- Sedapat mungkin belanja online dengan kartu kredit hanya untuk barang yang memang tidak ada di pasaran, harganya cukup mahal atau barang branded dari luar negeri. Mengapa? Karena Anda harus mengganti dana yang sudah dikeluarkan dari kartu kepada pihak bank penerbit berikut bunganya. Sangat disayangkan bukan kalau belanja online dengan menggunakan kartu kredit untuk barang – barang yang sepele?
Tidak ada yang salah belanja online menggunakan kartu kredit kalau memang sangat membutuhkannya. Anda hanya perlu waspada dan teliti sebelum membeli agar tidak menyesal di kemudian hari, bagaimana?
20+ Contoh Kata Kata Untuk Mengajak Donasi Yang Menarik
40+ Contoh Iklan Persuasif Beserta Kalimat Singkat (+Gambar)
Kata Kata Promosi Sekolah di Masa Pandemi (SD, SMP, SMA/SMK)
Cara Membuat Kalimat Promosi Penerimaan Siswa Baru dan Contohnya
28+ Usaha Rumahan yang Menjanjikan Beserta Tips Sebelum Memulainya
12+ Dampak Negatif Internet Bagi Setiap Penggunanya
SERA – Layanan Transportasi dan Logistik Terpercaya
Contoh Iklan Permintaan Untuk Mencari Karyawan Maupun Properti